Senat AS akan Meninjau UU CLARITY pada 2026 untuk Menjelaskan Regulasi Kripto

iconCointribune
Bagikan
Share IconShare IconShare IconShare IconShare IconShare IconCopy
Senat AS akan meninjau UU CLARITY pada Januari 2026, langkah penting untuk menangani celah regulasi di sektor kripto. RUU yang didorong oleh penasihat kripto Gedung Putih, David Sacks, bertujuan untuk menentukan apakah kriptocurrency termasuk dalam kategori sekuritas atau komoditas, serta menjabarkan peran SEC dan CFTC. Penundaan akibat penutupan federal selama 43 hari kini berada di belakangnya seiring komite Senat bersiap untuk mengajukan revisi. Jika disetujui, undang-undang ini dapat membawa kejelasan sekaligus selaras dengan upaya global seperti Regulasi Pasar Aset Kripto Uni Eropa. Pasal-pasal terkait Pencegahan Pendanaan Terorisme juga mungkin diatasi sebagai bagian dari kerangka kebijakan kripto yang lebih luas.
Penafian: Informasi pada halaman ini mungkin telah diperoleh dari pihak ketiga dan tidak mencerminkan pandangan atau opini KuCoin. Konten ini disediakan hanya untuk tujuan informasi umum, tanpa representasi atau jaminan apa pun, dan tidak dapat ditafsirkan sebagai saran keuangan atau investasi. KuCoin tidak bertanggung jawab terhadap segala kesalahan atau kelalaian, atau hasil apa pun yang keluar dari penggunaan informasi ini. Berinvestasi di aset digital dapat berisiko. Harap mengevaluasi risiko produk dan toleransi risiko Anda secara cermat berdasarkan situasi keuangan Anda sendiri. Untuk informasi lebih lanjut, silakan lihat Ketentuan Penggunaan dan Pengungkapan Risiko.