Orbit AI Meluncurkan Satelit Pertama, Membangun Platform Cloud AI Ruang Angkasa Terdesentralisasi

iconChainthink
Bagikan
Share IconShare IconShare IconShare IconShare IconShare IconCopy

Menurut Chainthink, pada tanggal 10 Desember 2025, Orbit AI mengumumkan peluncuran sukses satelit pertamanya, 'OAI Genesis-1,' ke orbit rendah Bumi. Satelit tersebut dilengkapi dengan inti AI NVIDIA yang menjalankan model AI dengan 2,6 miliar parameter untuk analisis data penginderaan jauh inframerah secara real-time, mengurangi waktu akuisisi data dari jam menjadi detik dan memangkas biaya bandwidth transmisi hingga 90%. Orbit AI juga bekerja sama dengan Powerbank yang terdaftar di NASDAQ (NASDAQ: SUUN) untuk memanfaatkan energi matahari luar angkasa, berpotensi menurunkan biaya operasional hingga 60%. Sebagai pemenang hackathon BNB Chain, Orbit AI bertujuan untuk membangun platform cloud AI ruang angkasa terdesentralisasi pertama, memungkinkan pengembang untuk menerapkan model AI, aplikasi privasi, dan node blockchain dalam lingkungan yang netral dan bebas yurisdiksi. Proyek ini juga akan memungkinkan anggota komunitas untuk membeli saham satelit melalui mekanisme RWA, sehingga menjadi pemilik bersama infrastruktur ruang angkasa.

Penafian: Informasi pada halaman ini mungkin telah diperoleh dari pihak ketiga dan tidak mencerminkan pandangan atau opini KuCoin. Konten ini disediakan hanya untuk tujuan informasi umum, tanpa representasi atau jaminan apa pun, dan tidak dapat ditafsirkan sebagai saran keuangan atau investasi. KuCoin tidak bertanggung jawab terhadap segala kesalahan atau kelalaian, atau hasil apa pun yang keluar dari penggunaan informasi ini. Berinvestasi di aset digital dapat berisiko. Harap mengevaluasi risiko produk dan toleransi risiko Anda secara cermat berdasarkan situasi keuangan Anda sendiri. Untuk informasi lebih lanjut, silakan lihat Ketentuan Penggunaan dan Pengungkapan Risiko.