Menurut MarsBit, lonjakan harga perangkat keras memori dan penyimpanan mengganggu ekonomi penambangan PoW (Proof-of-Work) dan jaringan penyimpanan terdesentralisasi. Harga memori DDR5 telah meningkat dua kali lipat dalam enam bulan terakhir, sementara chip HBM3e untuk akselerator AI mendorong alokasi ulang sumber daya semikonduktor secara global. Pergeseran ini meningkatkan biaya operasional bagi penambang dan penyedia penyimpanan, memaksa evaluasi ulang model ekonomi dan desentralisasi jaringan. Filecoin dan Monero termasuk yang paling terdampak, dengan kenaikan biaya perangkat keras yang mendorong pemain kecil keluar dari pasar. Sementara itu, protokol DePIN seperti Render dan Akash memanfaatkan kelangkaan sumber daya fisik untuk mendapatkan keunggulan kompetitif.
Inflasi Perangkat Keras Membentuk Ulang Ekonomi Penambangan dan Penyimpanan Kripto
MarsBitBagikan






Sumber:Tampilkan versi asli
Penafian: Informasi pada halaman ini mungkin telah diperoleh dari pihak ketiga dan tidak mencerminkan pandangan atau opini KuCoin. Konten ini disediakan hanya untuk tujuan informasi umum, tanpa representasi atau jaminan apa pun, dan tidak dapat ditafsirkan sebagai saran keuangan atau investasi. KuCoin tidak bertanggung jawab terhadap segala kesalahan atau kelalaian, atau hasil apa pun yang keluar dari penggunaan informasi ini.
Berinvestasi di aset digital dapat berisiko. Harap mengevaluasi risiko produk dan toleransi risiko Anda secara cermat berdasarkan situasi keuangan Anda sendiri. Untuk informasi lebih lanjut, silakan lihat Ketentuan Penggunaan dan Pengungkapan Risiko.
