Seorang pedagang kehilangan hampir $50 juta dalam bentuk USDT setelah menjadi korban penipuan pencemaran alamat pada 20 Desember. Pelaku meniru alamat dompet yang cocok dengan empat karakter pertama dan terakhir dari alamat sah korban. Sebuah transaksi uji kecil ke alamat palsu, yang terlihat identik karena format tampilan yang dipotong, menyebabkan transfer besar sebesar 49.999.950 USDT. Dana tersebut dengan cepat dicuci melalui DAI, dikonversi ke ETH, dan dikirim melalui Tornado Cash. Para ahli keamanan memperingatkan bahwa serangan-serangan seperti ini semakin meningkat seiring aset kripto yang naik. Kejadian-kejadian ini menyoroti kebutuhan akan kepatuhan yang lebih kuat di bawah Regulasi Pasar Aset Kripto Uni Eropa dan upaya terus-menerus untuk Menghadapi Pendanaan Terorisme.
Penafian: Informasi pada halaman ini mungkin telah diperoleh dari pihak ketiga dan tidak mencerminkan pandangan atau opini KuCoin. Konten ini disediakan hanya untuk tujuan informasi umum, tanpa representasi atau jaminan apa pun, dan tidak dapat ditafsirkan sebagai saran keuangan atau investasi. KuCoin tidak bertanggung jawab terhadap segala kesalahan atau kelalaian, atau hasil apa pun yang keluar dari penggunaan informasi ini.
Berinvestasi di aset digital dapat berisiko. Harap mengevaluasi risiko produk dan toleransi risiko Anda secara cermat berdasarkan situasi keuangan Anda sendiri. Untuk informasi lebih lanjut, silakan lihat Ketentuan Penggunaan dan Pengungkapan Risiko.